Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan

Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB)

Jurusan teknik bangunan merupakan salah satu bidang studi di sekolah SMK yang sedikit peminatnya jika dibanding dengan jurusan teknik mesin atau informatika, disini sebenarnya ada peluang besar bagi calon seleksi penerimaan siswa baru untuk bisa diterima disekolah favorit dengan memilih jurusan bangunan.

Kenapa SMK jurusan bangunan sedikit peminatnya?

  1. Prosentase mata pelajaran bangunan di sekolah SMP lebih kecil jika dibanding teknik elektro, teknik mesin dll, bahkan ada SMP yang tidak mempelajari tentang bangunan.
  2. Anggapan sebagian masyarakat bahwa sekolah SMK Bangunan nantinya akan menjadi tukang bangunan, lalu kenapa harus repot-repot sekolah 3 atau 4 tahun jika hanya belajar menjadi tukang yang bisa dipelajari sendiri atau lewat tukang bangunan senior. Dan ternyata pola pikir ini tidak sepenuhnya benar.
  3. Pekerjaan bangunan identik dengan kondisi kotor padahal dilingkungan kerja nantinya belum tentu sama seperti apa yang dibayangkan.

[huge_it_slider id=”2″]

Jurusan Bangunan di sekolah SMK mempelajari apa?

  1. Teknik konstruksi batu dan beton
  2. Teknik konstruksi bangunan
  3. Teknik gambar bangunan
  4. Teknik perkayuan
  5. Teknik survey dan pemetaan
  6. Teknik bangunan gedung
  7. Teknik bangunan air

Sekolah Teknik Bangunan lulus mau jadi apa?

  1. Menjadi direktur atau pemilik perusahaan, impian yang tinggi sekali. Ini merupakan sesuatu yang sangat mungkin karena jika mau melihat sejenak ternyata banyak pimpinan perusahaan bangunan di Indonesia yang mengawali karir dari bawah. Hal ini justru menjadi kelebihan tersendiri karena sebagai pemimpin sudah tahu suka duka dan pernah menjalani apa yang menjadi pekerjaan staf yang dipimpinya.
  2. Pelaksana bangunan : bertugas mengarahkan tukang bangunan dan mengaplikasikan gambar kedalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan.
  3. Drafter : bertugas membuat gambar shop drawing atau gambar pedoman pelaksanaan.
  4. Quantity surveyor : bertugas menghitung volume dan kebutuhan material bangunan.
  5. Quality qontrol : bekerja melakukan pengontrolan dan pengecekan pelaksanaan pembangunan agar menghasilkan produk yang bagus dan sesuai prosedur kerja.
  6. Pengendalian proyek : kerjanya menghitung rencana anggaran biaya bangunan ( RAB ), menghitung rencana anggaran biaya pelaksanaan ( RAP ) sehingga proyek bangunan yang dikerjakan dapat memberikan keuntungan.
  7. Logistik proyek : bertugas mengadakan dan melakukan pembelian material bangunan.
  8. Dan pekerjaan lainya sesuai keinginan masing-masing.

SMK bangunan melanjutkan kuliah jurusan apa?

Jurusan teknik bangunan SMK hampir bisa melanjutkan ke fakultas apapun, namun ada beberapa jurusan kuliah yang sesuai dengan ilmu yang dipelajari dibangku SMK.

  1. Teknik sipil dan perencanaan.
  2. Teknik arsitektur.
  3. Teknik industri.
  4. Ilmu keguruan dibidang bangunan.
Kembali ke Atas